PMJ- Polda Jawa Timur (Jatim) bersama TNI dan masyarakat terus bahu membahu menekan dan mengurangi penyebaran Virus Corona (Covid-19). Kapolda Jatim Irjen Pol Fadil Imran melalui programnya Kampung Tangguh Semeru terus bergerak mengkampanyekan protokol kesehatan dan juga menguatkan setiap sektor dan wilayah, untuk fokus menanggulangi penyebaran virus berbahaya ini.

Pesantren Tangguh, Mall Tangguh, Pasar Tangguh, Perusahaan Tangguh, Pabrik Tangguh dan terbaru Nelayan Tangguh Semeru untuk sama-sama menjaga kesehatan diri.

Bersama Jajarannya di Polda Jatim melaksanakan peresmian Kampung Nelayan Tangguh Semeru di Pelabuhan TPI Lohgung Lamongan, Jawa Timur, Jumat (26/6/2020). Desa Lohgung menjadi kampung nelayan tangguh Semeru bersama dengan Polri dan TNI menjadi garda terdepan untuk menghentikan penyebaran Covid-19 di lingkungannya.

“Kita ingin penyebaran Covid-19 ini bisa dihentikan secepatnya. Bersama Polri-TNI dan Masyarakat menjadi garda terdepan memerangi virus ini. Kampung Nelayan Tangguh Semeru di Pelabuhan ini (TPI Lohgung Lamongan) bersiap untuk bertindak tegas meminta masyarakat di lingkungannya melaksanakan protokol kesehatan,” tandas Kapolda Jatim, Irjen Fadil Imran melalui pesan tertulis kepada pmjnew.com, Sabtu (27/6/2020).

Dalam peresmian tersebut dihadiri oleh Dirpolairud Polda Jatim Kombes Pol Arnapi dan jajarannya, Kapolres Lamongan AKBP Harun dan jajarannya, Kasdim 0812 Lamongan bersama jajarannya, pejabat setempat serta Ketua Rukun Nelayan Lohgung, tokoh masyarakat, tokoh Nelayan Lohgung dan masyarakat setempat.

Kombes Pol Arnapi mengatakan, sesuai dnegan arahan Kapolda Jatim dengan programnya Kampung Tangguh Semeru, dirinya meminta Nelayan Tangguh juga berperan aktif untuk saling mengingatkan kepada nelayan lain dan juga masyarakat sekitar pelabuhan, agar benar-benar menjalankan protokol kesehatan demi menjaga kesehatan diri dan lingkungan.

“Kita bergerak bersama pasti bisa. Hanya diri kita yang bisa melindungi dari wabah Corona ini. Karena itu, saya meminta seluruh nelayan disini berperan aktif menjaga lingkungan dari penyebaran Covid-19 ini. Kita resmikan bersama posko ini (Nelayan Tangguh Semeru) disini,” ungkap Arnapi.

Kapolres Lamongan AKBP Harun juga mengungkapkan keinginannya, agar nelayan dan masyarakat di Desa Lohgung nantinya bisa menjadi percontohan dalam penanggulangan penyebaran virus Corona.

“Mari kita syukuri bersama, kita masih diberi kesehatan. Ini kita jaga baik-baik agar terhindar dari Covid-19. Saya optimis, nelayan dan masyarakat di Desa Lohgung ini nantinya akan menjadi contoh desa yang benar-benar konsisten dan benar-benar semangat dalam menjaga kesehatan dengan melaksanakan protokol kesehatan,” tandas Harun.

Tokoh nelayan dan juga nelayan serta tokoh masyarakat dan warganya menyatakan kesiapannya untuk tetap menjadikan desanya steril dari wabah Covid-19. Mereka juga tak ingin desanya masuk sebagai zona hitam akibat penyebaran dari luar.

Dalam kesempatan tersebut, untuk memperingati Hari Bhayangkara ke-74, Polda Jatim juga melaksanakan Bhakti Sosial dengan memberikan paket sembako kepada masyarakat setempat dan juga para nelayan. Sembako tersebut diberikan agar dapat meringankan beban ekonomi masyarakat akibat terdampak pandemic Covid-19.