PMJ NEWS - Penyekatan jalur terkait larangan mudik Lebaran sudah berlangsung dengan baik sejak diberlakukan pada Kamis (6/5/2021) lalu. Tercatat, terdapat 24.477 kendaraan yang dipaksa putar balik dari total 57.089 kendaraan yang akan melakukan perjalanan keluar DKI Jakarta.

Data tersebut merupakan hasil akumulasi pemberlakuan penyekatan jalur selama lima hari sampai dengan Senin (10/5/2021) kemarin.

"Total kendaraan yang diputarbalikkan ada sekitar 24.477," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Selasa (11/5/2021).

Jumlah tersebut merupakan hasil keseluruhan dari 42 titik terdiri dari 21 titik penyekatan dan 21 titik check point. Dengan rincian di pos penyekatan sebanyak 54.410 kendaraan yang diperiksa dan 23.720 yang diputarbalikkan, terdiri dari 14.289 kendaraan bermotor, 7.738 kendaraan pribadi, 1.398 kendaraan berpenumpang, dan 288 kendaraan pengangkut barang.

Sementara untuk pos check point terdapat 757 kendaraan yang diputarbalikkan dari total 2.679 kendaraan yang diperiksa. Dengan rincian, 444 kendaraan roda dua, 140 mobil dengan penumpang, serta 24 kendaraan pengangkut barang.

Yusri pun menyebut, selain memutarbalikkan kendaraan yang nekat melakukan perjalanan mudik, pihak kepolisian juga menindak sejumlah travel gelap yang kedapatan membawa penumpang.

"Sekitar 17 travel gelap yang sudah diamankan dalam waktu lima hari ini ya," tandasnya.

Sementara itu, dijelaskan Karopenmas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono, selama lima hari pemberlakuan penyekatan mudik terdapat 104.370 kendaraan yang diputarbalikkan dari seluruh posko yang tersebar mulai dari Sumatera hingga Bali.

"Untuk pencegahan mudik sampai dengan hari ini ada sekitar 104.370 kendaraan yang diputarbalikkan," terang Rusdi, Senin (10/5/2021) kemarin.