test

Olahraga

Selasa, 15 Juni 2021 09:36 WIB

Begini Kronologis Meninggalnya Legenda Bulutangkis Markis Kido

Editor: Fitriawan Ginting

Penulis: Yeni Lestari

Markis Kido saat membela Indonesia. (Foto : PMJ/Instagram).

PMJ NEWS -  Legenda bulu tangkis Indonesia, Markis Kido dinyatakan meninggal dunia pada Senin (14/6/2021) malam. Ia diduga meninggal akibat serangan jantung saat tengah bermain bulu tangkis di GOR Petrolin, Tangerang bersama dengan rekan-rekannya termasuk dengan legenda ganda putra Indonesia, Candra Wijaya.

Candra menuturkan, sebelumnya Markis terjatuh di lapangan saat bermain sekitar pukul 18.30 WIB. Kemudian, rekan-rekan yang melihat langsung menghampiri dan memberikan pertolongan pertama.

"Kami memang rutin bermain dan bertemu dengan Markis Kido setiap Senin. Pun saat bertemu tadi, tidak ada hal yang berbeda dari Markis," kata Candra Wijaya, seperti yang dikutip, Selasa (15/6/2021).

"Suasana saat bermain juga santai dan kondisinya Markis sudah bermain setengah set dan harus pindah tempat. Saya yang sedang menonton dari belakang kaget melihat Markis terjatuh dan tengkurap. Tidak normal, dia tidak sadarkan diri dan mengorok," imbuhnya.

"Kami pun langsung berlari menolong, mendudukannya dan memberikan pertolongan pertama. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, ada yang memberi air, memompa jantungnya. Setelahnya baru dibawa ke rumah sakit," lanjut Candra.

Markis Kido dibawa ke Rumah Sakit Omni Alam Sutera, Tangerang Selatan dan tiba pada pukul 19.17 WIB. Pihak RS Omni mengklaim bahwa Markis Kido berada dalam kondisi henti napas dan henti jantung saat tiba, kemudian dinyatakan meninggal dunia.

Mendengar hal tersebut, Candra kaget dan merasa bersalah. Namun, ia bersama dengan rekan-rekannya telah berusaha semaksimal mungkin menyelamatkan Markis Kido walaupun semua kendali berada di tangan Tuhan.

"Tidak lama setelah sampai di RS, Markis Kido dinyatakan meninggal. Mungkin ini sudah jadi kehendak Tuhan, tapi yang jelas saya tidak menyangka dan ini berlalu sangat cepat. Saya sangat terpukul dan kehilangan, saya memohon maaf kepada keluarga," terang Candra.

"Saya dan teman-teman lainnya sudah berusaha maksimal memberikan pertolongan. Meskipun Tuhan berkehendak lain," tukasnya.

Sebagai informasi, selama berkarir sebagai pebulu tangkis Markis Kido berkali-kali mengharumkan nama Indonesia. Salah satu prestasinya saat memenangkan Olimpiade Beijing pada 2008 bersama Hendra Setiawan dan membawa pulang emas.

BERITA TERKAIT