test

News

Minggu, 18 Juli 2021 15:25 WIB

Polri Sebar 458 Ton Beras dan 15 Ribu Paket Sembako untuk Warga Banten

Editor: Hadi Ismanto

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat melakukan peninjauan vaksinasi yang dilakukan di Banten. (Foto: PMJ News).

PMJ NEWS - Polri menggelontorkan 458 ton beras dan 15.000 paket sembako untuk masyarakat Banten yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meminta Bhabinkamtibmas, Babinsa, kapolsek dan danramil memapping kebutuhan masyarakat jangan sampai ada yang kesulitan dan belum tersentuh bantuan sosial (bansos).

"Silahkan dicek apabila kurang, ajukan lagi maka dari pusat nanti akan didistribusikan lagi," ujar Kapolri Sigit di Serang, Banten, Minggu (18/7/2021).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI melepas bansos untuk warga Banten. (Foto: PMJ News).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI melepas bansos untuk warga Banten. (Foto: PMJ News).

Jenderal bintang empat itu juga terjun langsung membagikan paket sembako kepada warga lingkungan Kaujon Singandaru RT01/22.

Rumah yang pertama didatangi, yakni nenek berusia 70 tahun Eneng Rahmah. Kemudian rumah Syantiah Rahmawat. Selanjutnya rumah Multi Ningsih, penjual ketoprak dan Ayuni, penjualan bakso.

Selain membagikan paket sembako, Kapolri juga meninjau Posko PPKM Mikro di Kelurahan Serang. Wilayah ini terdiri dari 27
RW dan 118 RT dengan jumlah penduduk sebanyak 26.914 jiwa.

Sigit sempat berdialog dengan salah seorang warga yang melakukan isolasi mandiri secara virtual.

Selain itu, Kapolri juga meninjau vaksinasi di Universitas Sultan Agung Tirtyasa (Untirta) Serang. Dia mengaku akan mempercepat vaksinasi di Provinsi Banten. Pasalnya, meskipun berdekatan dengan Ibu Kota namun akselerasinya masih di angka 14 persen.

"Minggu depan TNI-Polri akan mengeroyok Banten untuk melaksanakan vaksinasi massal," terangnya.

Mantan Kapolda Banten itu mengajak seluruh elemen masyarakat baik relawan, aktivis, mahasiswa, OKP dan ormas yang memiliki kemampuan untuk gabung jadi petugas vaksinator dipersilahkan.

"Mari kita sama-sama bersinergi sehingga akselerasi vaksinasi bisa segera tercapai. Dan herd immunity yang kita harapkan bersama segera terwujud," ungkapnya.

Sigit mengungkapkan laju pertumbuhan Covid-19 secara nasional diatas 50.000 sehingga perlu upaya keras yang terus dilakukan untuk segera menurunkan laju pertumbuhannya.

"Dari evaluasi, tingkat kepatuhan dan kedisiplinan masyarakat dibeberapa wilayah Banten angkanya ada di 90%. Namun ada tiga wilayah itu angkanya masih di bawah 90% sehingga saya harapkan perlu ditingkatkan," tandasnya.

BERITA TERKAIT