test

Kesehatan

Kamis, 5 Agustus 2021 10:05 WIB

Studi: Gejala Long Covid Pada Anak-anak Kurang Dari 4 Persen

Editor: Hadi Ismanto

4 langkah mencegah penularan Covid-19 pada anak-anak usia 12 tahun yang belum divaksin. (Foto: PMJ News/Ilustrasi/Hadi).

PMJ NEWS - Sebuah survei FAIR Health menunjukan sekitar 25 persen penyintas Covid-19 mengalami gejala berkepanjangan atau long Covid. Akan tetapi, kejadian ini terbilang langka pada penyintas Covid-19 anak.

Temuan ini telah disampaikan melalui studi dalam the Lancet Child and Adolescent Health Journal. Studi ini dilakukan untuk memahami bagaimana Covid-19 mempengaruhi anak dan seperti apa perbedaannya dengan penyakit pernapasan lain.

Studi ini melibatkan data dari 1.734 anak berusia 5-17 tahun yang terkena Covid-19 pada periode September 2020 hingga Februari 2021 di Inggris. Pada periode tersebut, diperkirakan ada lebih dari 400 ribu anak dan generasi muda yang positif Covid-19.

Hasil studi menunjukkan hanya kurang dari 4 persen anak yang mengalami gejala Covid-19 selama empat pekan atau lebih. Selain itu, anak yang mengalami gejala Covid-19 lebih dari delapan pekan hanya di bawah 2 persen.

Berdasarkan studi ini, peneliti mengungkapkan bahwa anak mungkin saja mengalami long Covid. Akan tetapi, kemungkinan anak untuk mengalami long Covid sangat kecil.

"Sebagian besar dari anak-anak ini membaik seiring waktu," ujar profesor endokrinologi klinis King's College London, Emma Duncan seperti dilansir laman BBC, Kamis (5/8/2021).

Ditambahkan peneliti dan konsultan neurodisabitilas anak dari Evelina London Children's Hospital, Dr Michael Absoud bahwa penting bagi orang-orang untuk mendengarkan keluhan seputar gejala yang dialami anak.

Dia menyarankan orang tua atau keluarga yang khawatir mengenai adanya gejala yang dialami oleh anak-anak, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.

"Mereka bisa memberikan informasi atau merujuk ke dokter spesialis Anak," terang Dr Absoud.

BERITA TERKAIT