test

News

Kamis, 14 Oktober 2021 09:07 WIB

Kemenkes: Kunci Cegah Varian Baru Adalah Penguatan Testing dan Karantina

Editor: Hadi Ismanto

Pemerintah terus memantau varian virus corona Mu masuk ke Indonesia. (Foto: PMJ News/Ilustrasi/Hadi).

PMJ NEWS - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan akan terus memantau varian-varian virus baru Covid-19. Terutama negara-negara yang telah melaporkan adanya kasus varian Mu.

"Selain itu kita terus memantau varian-varian virus Covid-19 yang mungkin memiliki dampak negatif terhadap penularan, efek vaksin, pengobatan dan juga diagnosis," ujar Juru Bicara Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers virtual, Rabu (13/10/2021).

"Terutama negara-negara yang bertetangga dengan negara kita dan negara-negara yang memiliki frekuensi mobilitas dari dan ke negara kita," sambungnya.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers secara virtual. (Foto: PMJ News/YouTube Kemenkes RI).
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers secara virtual. (Foto: PMJ News/YouTube Kemenkes RI).

Pada kesempatan yang sama, Nadia juga menegaskan semua pihak harus terus waspada meskipun virus Covid-19 varian Mu masih belum terdeteksi di Indonesia.

"Untuk varian Mu sampai saat ini kita belum mendeteksi ada di negara kita, tetapi kita harus waspada. Beberapa negara sudah melaporkan varian Mu ini seperti Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat," tuturnya.

Nadia menegaskan pemerintah akan terus meningkatkan penemuan kasus secara proaktif juga menjadi strategi deteksi awal varian baru demi mencegah terjadinya gelombang ketiga.

"Kami terus meningkatkan jumlah dan kapasitas laboratorium untuk melakukan whole genome sequencing dan zero surveilans secara rutin dengan sampel dari provinsi, kabupaten, dan kota yang ada di seluruh Indonesia," terangnya.

"Kunci pencegahan masuknya varian baru adalah penguatan testing dan karantina di pintu masuk negara," tukasnya.

BERITA TERKAIT