test

News

Kamis, 2 Desember 2021 13:35 WIB

Jokowi: Presidensi G20 Adalah Kepercayaan dan Kehormatan Bagi Indonesia

Editor: Hadi Ismanto

Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers. (Foto: PMJ News/BPMI Setpres).

PMJ NEWS - Indonesia resmi memegang keketuaan atau presidensi Group of Twenty (G20) per 1 Desember 2021. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan Presidensi G20 merupakan sebuah kepercayaan dan kehormatan bagi Indonesia.

Pernyataan tersebut diutarakan oleh Jokowi dalam pembukaan presidensi G20 Indonesia sebagaimana ditayangkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (1/12/2021).

"Kepercayaan ini adalah kesempatan bagi Indonesia untuk berkontribusi lebih besar bagi pemulihan ekonomi dunia, untuk membangun tata kelola dunia yang lebih sehat, lebih adil, dan berkelanjutan berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial,” ujar Presiden.

Sejalan dengan hal tersebut, presidensi G20 Indonesia akan mengusung tema “Recover Together, Recover Stronger”. Jokowi menyebut dalam presidensi G20 tersebut, Indonesia akan fokus untuk mengerjakan tiga hal.

"Pertama, penanganan kesehatan yang inklusif. Kedua, transformasi berbasis digital. Ketiga, transisi menuju energi berkelanjutan," ujarnya.

Jokowi berharap agar presidensi Indonesia pada G20 tidak sebatas seremonial belaka. Indonesia mendorong negara-negara G20 untuk melakukan aksi-aksi nyata dan terobosan-terobosan besar.

"Indonesia akan terus mendorong negara-negara G20 membangun kolaborasi dan menggalang kekuatan untuk memastikan masyarakat dunia dapat merasakan dampak positif dari kerjasama ini," tuturnya.

Presidensi Indonesia juga akan digunakan untuk memperjuangkan aspirasi dan kepentingan negara-negara berkembang. Presiden menegaskan bahwa Indonesia berusaha membangun tata kelola dunia yang lebih adil.

"Indonesia berupaya memperkuat solidaritas dunia mengatasi perubahan iklim dan pembangunan berkelanjutan, dan menggalang komitmen negara maju membantu negara berkembang, negara kaya membantu negara miskin," terangnya.

Presiden juga meyakini bahwa kebersamaan adalah jawaban atas masa depan dengan semangat solidaritas. Untuk itu, Indonesia berupaya keras untuk menghasilkan inisiatif-inisiatif konkret untuk mendorong pemulihan situasi global agar segera pulih dan menjadi kuat.

"Saya mengundang para delegasi untuk datang ke Indonesia, untuk melihat keindahan alam Indonesia, untuk menyaksikan keunikan, keragaman budaya Indonesia, dan merasakan keramahtamahan masyarakat Indonesia. Kami akan menyambut Bapak, Ibu, semua dengan penuh kegembiraan dan tangan terbuka," tukasnya.

BERITA TERKAIT