PMJ NEWS -  Pemprov DKI Jakarta melaporkan jumlah kasus aktif atau pasien positif Covid-19 yang menjalani perawatan maupun isolasi di Jakarta, turun 74 pasien, pada Kamis (1/9/2022) kemarin.

Jadi total jumlah orang yang masih dirawat atau isolasi sebanyak 15.471 pasien.

Walaupun kasus aktif menurun, positivity rate Covid-19 di wilayah Ibu Kota masih tinggi.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia mencatat positivity rate di ibu kota mencapai 15,5 persen dalam sepekan terakhir.

Hal tersebut menunjukkan, angka positivity rate Covid-19 DKI Jakarta masih melampaui standar aman Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang maksimal lima persen.

"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 15,5 persen. Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,8 persen,” jelas Dwi, Jumat (2/9/2022).

“WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," sambungnya.

Menurut Dwi, total kasus terkonfirmasi positif di DKI Jakarta sebanyak 1.397.542 pasien.

Berdasarkan jumlah tersebut, 1.366.562 orang telah dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 97,8 persen dan 15.509 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,1 persen.

Dirinya kembali melaporkan kondisi testing Covid-19 di DKI Jakarta. Dwi menyebut ada 11.213 orang yang dites PCR pada Kamis kemarin.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.702 orang dinyatakan positif dan 9.511 orang negatif.

 Di samping itu, dilakukan pula tes antigen. Dari 15.796 orang yang dites, 776 orang dinyatakan positif dan 15.020 negatif.

Meski begitu, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.