PMJ – Pasca La Liga Spanyol kembali bergulir setelah pandemi virus corona (Covid-19), ada yang tak biasa dengan Lionel Messi. Catatan gol kapten Barcelona tersebut menyusut drastis.

Sebenarnya, penampilan Messi sebenarnya tak terlalu buruk. Dari sembilan laga, Messi sudah meelsakkan tiga gol dan menyumbang sembilan assist.

Namun, ketimbang dengan penampilannya di La Liga sebelum penangguhan, jelas ada yang salah dengan La Pulga.

Tercatat, dari tiga golnya tersebut, hanya satu yang bisa dicetak oleh Messi melalui situasi open play. Sedangkan, dua sisanya datang dari tendangan penalti.

Secara keseluruhan, di era kepelatihan Quique Setien, Messi yang belum sekalipun diistirahatkan dalam 17 laga terakhir Barca, hanya mampu melesakkan sembilan gol dan 15 assist.

Jika diperinci lebih detail lagi, Messi sudah absen bikin gol pada tiga laga terakhir Barcelona yaitu saat menghadapi Villarreal, Espanyol dan Real Valladolid.

Total dari tiga laga tersebut, Messi mampu mengoleksi 11 attempts untuk mencetak gol, dimana empat diantaranya tepat sasaran.

Dengan usaha sebanyak itu, tidak banyak yang berhasil dikonversi menjadi gol. Messi disebut mulai menurun dengan usianya yang telah menginjak 33 tahun.

Namun demikian, pelatih Barcelona, Quique Setien mengatakan tidak khawatir meski Messi tidak mencetak gol. Baginya kontribusinya lebih dibutuhkan meskipun dia tak mencetak gol.

“Kita sudah berbicara banyak tentang topik ini. Saya melihat Messi masih sangat baik. Memang benar ada beberapa catatan yang berbeda dibandingkan dengan musim-musim sebelumnya,”ujarnya.

“Namun kita semua tahu siapa Messi. Jika dia tidak berkontribusi dengan gol, ia akan melakukannya dengan assist. Yang bisa saya katakan tentang dirinya sudah saya katakan. Saya tidak peduli dia cetak gol atau tidak, karena selama ini dia berkontribusi untuk tim,” tuturnya menutup pembicaraan. (FER).