test

Kesehatan

Rabu, 20 Maret 2024 12:37 WIB

Studi: Konsumsi Minuman Berpemanis Buatan Bisa Tingkatkan Resiko Stroke

Editor: Hadi Ismanto

Minuman manis meningkatlam resiko dapat meningkatkan risiko fibrilasi atrium, yakni kondisi jantung detak jantung tidak teratur. (Foto: PMJ News/Outlook India)

PMJ NEWS - Sebuah studi terbaru mengungkap bahwa konsumsi minuman dengan pemanis buatan bisa memicu atrial fibrilasi, yang menyebabkan denyut jantung tak beraturan dan pembekuan darah di jantung, sehingga meningkatkan risiko stroke dan gagal jantung.

Seperti dilansir dari laman Medical Daily, Rabu (20/3/2024), Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat mengungkapkan 12,1 juta orang di Amerika Serikat diperkirakan akan mengalami atrial fibrilasi pada 2030.

Menurut hasil penelitian yang dipublikasikan di jurnal American Heart Association, mengonsumsi dua liter atau lebih minuman dengan pemanis buatan dalam sepekan secara rutin dapat meningkatkan risiko gangguan jantung hingga 20 persen.

Penelitian tersebut menguji 200 ribu data diet dan genetik orang dewasa dari UK Biobank. Peneliti menemukan bahwa 9.362 partisipan menunjukkan gejala atrial fibrilasi dalam 10 tahun.

Kepala tim peneliti Ningjian Wang menjelaskan seseorang yang mengonsumsi minuman dengan pemanis buatan sebanyak dua liter per pekan memiliki risiko atrial fibrilasi sebanyak 10 persen. Itu jika dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi minuman tersebut.

"Angka ini bisa naik ke 20 persen bagi orang yang mengonsumsi minuman dengan pemanis buatan sebanyak lebih dari dua liter per pekan," jelas Ningjian.

Oleh karenanya, Ningjian menganjurkan untuk mengurangi atau bahkan menghindari minuman yang mengandung pemanis buatan. Ia menyebut konsumsi minuman dengan pemanis buatan yang rendah gula dan rendah kalori bukan berarti lebih menyehatkan.

"Minuman itu juga memiliki risiko terhadap kesehatan tubuh," tukasnya.

BERITA TERKAIT