test

News

Sabtu, 6 April 2024 12:49 WIB

Kompolnas Pantau Pengamanan Operasi Ketupat 2024 di Jatim

Editor: Hadi Ismanto

Kompolnas melakukan pemantauan persiapan pengamanan Operasi Ketupat 2024 di wilayah hukum Polda Jawa Timur. (Foto: PMJ News)

PMJ NEWS - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) melakukan pemantauan persiapan pengamanan Operasi Ketupat 2024, sekaligus pemantauan kasus menonjol peristiwa ledakan di Kantor Subden Jibom Satbrimob di wilayah hukum Polda Jawa Timur.

Kunjungan ini dipimpin oleh Anggota Kompolnas Irjen Pol (Purn) Pudji Hartanto Iskandar dan didampingi H. Mohammad Dawam. Tim kemudian diterima langsung Kapolda Irjen Pol Imam Sugianto bersama PJU Polda Jawa Timur.

Kegiatan ini diawali dengan rapat zoom bersama guna mendapat paparan lengkap dari manajemen ASDP yang dihadiri langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Panglima TNI Agus Subianto.

Setelah itu, tim Kompolnas bertolak menuju Pelabuhan Tanjung Perak disambut Wakapolres Pelabuhan Tanjung Perak serta KSOP Utama Capt Heru Susanto beserta jajaran.

Kunjungan ini untuk memantau secara langsung kesiapan pelayanan mudik lebaran 2024 di terminal penumpang kapal dengan menerima paparan perihal jumlah armada, kekuatan personil, rencana operasi pengamanan, serta data teknis lainnya.

Pada kesempatan tersebut, Pudji mengapresiasi kesiapan manajemen ASDP pelabuhan dalam melayani pemudik lebaran dengan terus menekankan pentingnya sistem operasi K3I.

"Bila ada kendala dilapangan, harap dilakukan komunikasi dengan baik kepada pemudik. Komunikasikan informasi yang diperlukan dengan baik kepada para pemudik," ungkap Pudji dalam keterangan yang dikutip pada Sabtu (6/4/2024).

Sementara Mohammad Dawam juga menambahkan kendali operasi ada dipundak unsur pimpinan. Oleh karenanya, seluruh jajaran anggota diharapkan memberikan informasi yang benar, akurat dan tidak menyesatkan kepada unsur pimpinan dimasing-masing instansi.

"Agar tercapai sistem operasi pengamanan mudik lebaran 2024 yang terkoordinasi dengan baik," tukas Dawam.

BERITA TERKAIT