test

News

Kamis, 16 Desember 2021 06:06 WIB

Kapolri Optimis Target 70 Persen Vaksinasi Covid-19 Tercapai

Editor: Hadi Ismanto

Kapolri meninjau langsung vaksinasi massal di Lapangan Sorumba, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. (Foto: PMJ News).

PMJ NEWS - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau kegiatan vaksinasi massal yang digelar di 34 Polda jajaran. Dalam kesempatan ini, Sigit mengecek langsung di Lapangan Sorumba, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Rabu (15/12/2021).

Sigit mengungkapkan, kegiatan ini merupakan wujud dari akselerasi percepatan vaksinasi Covid-19 dalam rangka mencapai target 70 persen guna terbentuknya kekebalan komunal, sebagaimana harapan dari Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

"Kita harapkan dalam kurun waktu sampai dengan minggu terakhir, kita betul-betul bisa mencapai target 70 persen. Sebagaimana menjadi target Pak Presiden agar terbentuk kekebalan komunitas yang diharapkan," jelas Sigit.

Kapolri meninjau langsung vaksinasi massal di Lapangan Sorumba, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. (Foto: PMJ News).
Kapolri meninjau langsung vaksinasi massal di Lapangan Sorumba, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. (Foto: PMJ News).

Mantan Kapolda Banten itu merasa bersyukur lantaran mendapatkan laporan dari Kapolda Sultra, bahwa ada peningkatan capaian akselerasi vaksinasi 49 persen. Tren positif itu, lanjut dia, harus dipertahankan dan ditingkatkan ke depannya.

"Harapan kita, bisa pertahankan terkait kemampuan kita untuk mengendalikan laju Covid-19 di angka yang sudah sangat bagus, positivity rate dibawah 1, angka kematian dan BOR kita berada di posisi yang sangat baik," jelas Sigit.

Menurut eks Kabareskrim Polri tersebut, akselerasi vaksinasi dalam rangka pencapaian target kekebalan komunal menjadi sangat penting dalam hal pengendalian Pandemi Covid-19.

Tak hanya itu, Sigit menyatakan pencapaian kekebalan komunal tersebut juga merupakan salah satu upaya dalam rangka menangkal segala jenis varian baru Covid-19 salah satunya adalah Omicron.

Kapolri meninjau langsung vaksinasi massal di Lapangan Sorumba, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. (Foto: PMJ News).
Kapolri meninjau langsung vaksinasi massal di Lapangan Sorumba, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. (Foto: PMJ News).

"Ini sangat penting karena kita tahu saat ini muncul varian Omicron. Sehingga mau tidak mau, salah satu yang harus kita lakukan adalah bagaimana akselerasi vaksinasi khususnya terhadap masyarakat yang belum sempat vaksin," ujarnya.

Oleh sebab itu, Sigit menegaskan, untuk mencapai target 70 persen dan menangkal varian baru Covid-19, harus mengedepankan kerjasama atau sinergitas antar seluruh pihak.

"Sehingga mau tidak mau ini perlu kerjasama, sinergitas yang sangat kuat antara Pemda baik tingkat provinsi, kabupaten dan TNI-Polri dan seluruh masyarakat. Termasuk relawan," ucap Sigit.

Selain akselerasi vaksinasi, Sigit menyebut kedisiplinan protokol kesehatan juga harus terus dilaksanakan. Dengan dua hal itu dilakukan, kata Sigit, Indonesia akan semakin siap dalam menggelar seluruh event nasional maupun internasional.

"Ke depan kita akan hadapi berbagai macam rangkaian G-20 yang dimana masalah pengendalian Covid-19, masalah pertumbuhan Covid-19, menjadi salah satu yang penting diperhatikan," tuturnya.

Dengan diselenggarakannya event nasional maupun internasional, Sigit menekankan hal itu akan berdampak pada pertumbuhan perekonomian Indonesia yang terus meningkat di tengah Pandemi Covid-19.

"Dan Alhamdulillah mudah-mudahan di kuartal keempat ini akan terus naik. Dan ini tentunya jadi harapan baru bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya Provinsi Sultra.

Dalam kesempatan itu, Sigit menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang sudah mengikuti vaksinasi. Dia mengingatkan masyarakat tak perlu khawatir dengan segala bentuk hoaks terkait dengan vaksin.

"Jadi sekali lagi jangan ragu-ragu untuk ikut vaksinasi, petugasnya siap, vaksinnya siap. Tinggal bagaimana kemudian masyarakat berbondong-bondong datang di gerai vaksin yang sudah disiapkan TNI-Polri, Pemprov dan seluruh relawan," tukasnya.

BERITA TERKAIT