PMJ NEWS - Satlantas Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) siap memberlakukan rekayasa lalu lintas saat pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-43 ASEAN.

Kasat Lantas Polresta Bandara Soetta Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan bahwa rekayasa lalu lintas akan diberlakukan dengan menyesuaikan waktu saat delegasi negara atau tamu VIP datang.

“Kita melakukan rekayasa, dengan melakukan penutupan sementara atau secara temporer di gerbang VIP room sampai ke arah Jaya itu secara estafet akan kita lakukan,” ujar Bambang dalam keterangannya dikutip Senin (4/9/2023).

“Kita kemarin coba melakukan sterilisasi sampai upaya penutupan arus sementara maksimal 7,5 menit kita berhentikan sementara,” imbuhnya.

Bambang menuturkan, rekayasa lalu lintas akan diterapkan selama KTT ASEAN berlangsung pada 3-8 September 2023 hingga kepulangan delegasi atau tamu VIP negara.

“Pukul 08.00 – 20.00 personel Satlantas yang tergelar sebanyak 15 personel. Begitupun 20.00 WIB – 08.00 selama 12 jam tergelar 15 personel, dipimpin oleh masing-masing perwira di setiap titik plotting,” katanya.

Adapun untuk pelaksanaannya yakni rombongan delegasi negara jalurnya akan disterilkan dari kendaraan lainnya serta dengan pengawalan prioritas penuh.

“Ini adalah rombongan tamu asing atau kepala negara sesuai dengan standar operating prosedur menggunakan pengawalan prioritas penuh kebesaran negara. Prioritas penuh maksudnya untuk sementara waktu kendaraan tidak ada yang melintas yang akan menghambat jalannya para delegasi, prioritas penuh. Jadi sebelum delegasi atau kepala negara itu melintas, dilakukan upaya sterilisasi clean dulu sampai kendaraan delegasi melintas,” paparnya.

“Kami sudah infokan permohonan maaf kepada masyarakat untuk bisa menyesuaikan schedule keberangkatan. Setiap anggota melakukan live report, kita imbau melakukan itu. Kalau masyarakat mau berangkat ke bandara, agar menyesuaikan waktu keberangkatan. Nanti nggak terkena imbas penutupan dan ketinggalan pesawat. Karena itu akan mengekor akan melingkar itu,” jelasnya.